Selasa, 30 September 2014

AUSTRALIA

RAMPAK BEDUNG BERGEMURUH DI CANBERRA
     Oleh Zeynita Gibbons

    London, 30/9 (Antara) - Penampilan rampak bedug asal Provinsi Banten yang berkolaborasi dengan empat penari  dan empat penabuh  memukau para penonton dan menjadikan "Indonesia Fair 2014"  bergemuruh di Canberra, Australia.

         Penampilan seni rampak bedug asal Provinsi Banten tidak saja memukau para penonton tetapi juga  Duta Besar RI untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema, demikian  Director, Projecting Indonesia Yasmi Adriansyah kepada Antara London, Selasa.

        Dubes  menyatakan kekagumanan dan bangga sekaligus terharu melihat  seni tradisi Indonesia ditampilkan  pemuda-pemudi dari Provinsi Banten di negara itu.

        Dubes  mengakui tampilan para seniman  memperkuat keyakinannya  dengan sentuhan tangan terampil dari para seniman Tanah Air, penampilan seni tari dan kriya Indonesia  selalu unggul dan menjadi penarik wisatawan dari mancanegara untuk datang ke Indonesia.

        Para penonton pun tidak kalah sumringah. "Luar biasa. Bangga sekali menjadi bangsa Indonesia ketika menyaksikan rampak bedug Banten ini." ujar Vindy, seorang entrepreneur dan ibu rumah tangga yang tampak antusias menonton.

         Arief Rudiantoro, event manager Channel Expo yang melaksanakan acara ini mengatakan, walaupun mengadakan "Indonesia Fair 2014" ini secara umum tidak mudah, namun sangat puas dengan penampilan seni budaya Provinsi Banten yang  menjadikan kegiatan ini sukses.

         Direktur Channel Expo Wenny Setyawati mengatakan, selaku investor "Indonesia Fair 2014", di masa mendatang  akan disiapkan dengan skala yang lebih besar. "Kami yakin Indonesia memiliki potensi yang luar biasa dan sangat layak dipromosikan di luar negeri," ujarnya.

         Dari pengamatan Projecting Indonesia, sejumlah peserta eksibisi "Indonesia Fair 2014" terlihat optimis dengan prospek yang mereka jajaki selama di Canberra.

         Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam, Provinsi Sulawesi Tenggara, Muhammad Faisal mengakui  mendapatkan beberapa peluang kerja sama, di antaranya dengan ANUEdge untuk pelatihan pejabat senior dan dengan Australia-Indonesia Centre untuk pengembangan bidang pariwisata Sulawesi Tenggara."  
    Sementara stand Bank Negara Indonesia (BNI) juga banyak mendapatkan perhatian pengunjung. BNI berharap mendapatkan peluang lebih besar dari sisi pengiriman remiten, khususnya dari diaspora Indonesia di Australia.

         Adapun Pelindo II terlihat intensif melakukan pertemuan dengan perwakilan dari Port of Townsville, perusahaan pelabuhan terbesar ketiga di negara bagian Queensland, Australia. Pelindo II beserta Pertamina adalah dua BUMN yang menjadi sponsor Indonesia Fair 2014.

         Stand lain yang banyak didatangi pengunjung diantaranya adalah Kabupaten Jayawijaya dengan produk unggulan Kopi Cartenz, Madu Jayawijaya dan Sari Buah Merah.

         Demikian juga dengan stand Konawe Selatan, Sultra melalui potensi pariwisata dan pertambangan. Adapun stand UKM yang turut mengundang decak kagum adalah Paras Ayu Yogyakarta yang menampilkan busana batik dengan desain kontemporer.

         Kepada Projecting Indonesia, sejumlah pengunjung menyampaikan harapan agar ajang Indonesia Fair di masa datang dapat dipromosikan lebih agresif. Harapan para pengunjung tersebut disambut secara optimis oleh Direktur Asia Connecting, perusahaan Indonesia di Canberra yang menjadi mitra Channel Expo."Pada Tahun 2015, saya dan teman-teman akan menggarap acara-acara seperti ini lebih baik lagi," demikian  Wien Hendriyanto. ***2*** (ZG)
 
(T.H-ZG/B/S. Muryono/S. Muryono) 30-09-2014 13:57:35

SOFIA

UNIVERSITAS GUNADARMA JALIN KERJASAMA DENGAN SOFIA
          London, 30/9 (Antara) - Universitas  Gunadarma Jakarta menjalin kerjasama dengan Varna Free University (VFU) 'Chernorizets Hrabar' Bulgaria dengan ditandatangani nota kesepakatan (MOU) antara kedua universitas yang disaksikan Duta Besar RI Sofia, Bunyan Saptomo, di kota Varna, Bulgaria.

         Penandatanganan MoU tersebut dilakukan  Rektor Universitas Gunadarma,Prof.Dr. E.S. Margianti,  dan Rektor VFU, Prof. Galya Gercheva, demikian demikian Pensosbud KBRI Sopia Dina Martina kepada Antara London, Selasa.

         Kedua universitas swasta yang sama-sama kuat di bidang teknologi informasi ini sepakat menjalin kerjasama dalam kegiatan pertukaran dosen dan mahasiswa, proyek-proyek penelitian bersama, serta aktifitas bersama, termasuk penjajagan untuk dilakukannya distance learning oleh masing-masing universitas.

          Dubes Bunyan Saptomo dalam sambutannya menyampaikan bahwa penandatangan MoU ini merupakan tindaklanjut dari janjinya kepada VFU awal tahun ini untuk mencarikan partner dengan salah satu universitas swasta terbaik di Indonesia.

         Dubes menyampaikan terima kasih kepada Rektor Universitas Gunadarma yang menjalin kerjasama dengan VFU dan mengharapkan adanya langkah konkrit untuk mengisi MOU antara lain berupa pembentukan 'Indonesian Corner' di VFU dan penyelenggaraan Joint-Seminar antara VFU dan Gunadarma di VFU tahun 2015.

         MOU kerjasama bidang pendidikan antara universitas di Indonesia dan Bulgaria  merupakan  keempat kalinya dilakukan dalam dua tahun terakhir dan merupakan perjanjian kelima  antara universitas di Indonesia dengan Bulgaria, setelah yang pertama dilakukan antara Universitas Indonesia (UI) dan Sofia University St. Kliment Ohridski.

         Setelah menyaksikan penandatanganan MOU, Dubes mengadakan pertemuan dengan tujuh pengusaha dari kota Varna yang akan menghadiri Trade Expo Indonesia (TEI) di Jakarta, 8-12 Oktober mendatang.

         Tujuh pengusaha tersebut merupakan sebagian dari 15 pengusaha dari Bulgaria yang mengikuti program Business and Tourism Travel (BTT) ke Indonesia yang diselenggarakan tahun ini. Selain mengunjungi TEI mereka juga akan mengunjungi obyek turis di tanah air.

   
 
                   Walikota Dobrich

     Dubes memanfaatkan kunjungan ke wilayah timur laut Bulgaria ini, untuk memenuhi undangan Walikota Dobrich, Ms. Detelina Nikolova, pada hari jadi kota ini.

          Dalam pertemuan dengan Walikota Dobrich diperoleh informasi adanya peluang untuk meningkatkan hubungan dan kerjasama di bidang ekonomi dan sosial budaya. Mayor Nikolova menawarkan produk pertanian di daerahnya, seperti sun flower, gandum, dan madu.

         Sementara Dubes menawarkan produk Indonesia, seperti ikan, palm oil, kopi, dan coklat. Mayor Dobrich  berjanji akan mengirim undangan ke KBRI Sofia untuk berpartisipasi pada festival budaya dan trade fair di Dobric.

         Dobrich merupakan ibukota Provinsi yang terletak di bagian Timur Laut Bulgaria,  perbatasan dengan Laut Hitam dan Romania. Provinsi ini mempunyai struktur ekonomi yang berbeda dengan kebanyakan provinsi lainnya di Bulgaria, karena sumbangan yang signifikan dari sektor pertanian terhadap perekonomiannya.

         Selain  pertanian, masyarakat setempat juga bergerak di sektor jasa dan industri dan  banyak perusahaan asing yang menanamkan modalnya untuk mendirikan pabrik di kawasan ini antara lain dari Jerman, Perancis, Belanda, Italia, Turki, Jepang.

         Produk ekspor dari wilayah, yang setiap tahunnya menyelenggarakan dua kali ekspo produk pertanian dan teknologi serta berbagai festival kebudayaan ini, antara lain produk pertanian, tekstil, madu, roti, permen, ice cream.***3***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 30-09-2014 09:39:33

PUTRI

Putri melangkah di London Fashion Week

1 hari lalu | Dibaca 4398 kali
London (ANTARA News) - Bagi peragawati Indonesia melangkah di atas catwalk London Fashion Week (LFW) merupakan impian dan mungkin menjadi puncak karir seorang peragawati dimana pun -- tidak terkecuali bagi Putri demikian Putri Sulistyowati biasa disapa rekan-rekannya di dunia modeling.

Pada Fashion International Show London Fashion Week S/S 2015 yang digelar di The Royal Horseguards Hotel, London, wanita kelahiran 10 Januari 1991 dengan tinggi badan diatas rata rata wanita Indonesia 178 cm - membawakan busana rancangan Valdini Angels, Lenie Boya, dan Sharon M Osborne.

"Super excited," ujar Putri, yang tengah menuntut ilmu di Kingston University London, studying MSc in Historic Building Conservation kepada Antara London, akhir pekan.

Akhirnya aku jalan juga di LFW walaupun cuma sekali show, tapi ini awal dari segalanya, ujar putri ketiga dari tiga saudara pasangan Haryo Sasongko dan Prastati Sasongko, usai perhelatan akbar dunia modeling London.

Keberadaan Putri di London, tidak sekedar menyalurkan hobby sebagai peragawati profesional melainkan untuk melanjutkan studinya sebagai seorang arsitek tamatan Universita Trisakti .

Tujuan utama Putri adalah menuntut ilmu di Kingston University London, namun ia tidak menutup diri - justru London sebagai salah satu kota mode dunia selain Paris, Milan, Putri mulai membuka mata dan berpikir untuk tidak membiarkan dunia modelling berhenti begitu saja.

Apalagi kedua orangtuanya selalu mengajari sekolah menjadi nomer satu bahkan dulu ayahbunda Putri sudah merencanakan agar sang putri melanjutkan kuliah S2 di luar negeri, karena merasa khawatir keterlibatan Putri di dunia modeling Indonesia melangkah terlalu jauh.

"Bisa dibilang aku bangga dengan pencapaian aku ketika lagi naik di bidang modelling, sekolah tidak ketinggalan," ujar penyuka parfum LOVE by Moschino yang punya hobby art, main piano, gambar, koleksi barang-barang vintage dan senang mendaur ulang barang yang bisa dipakai untuk interior.


Dunia Modeling

Bercerita tentang dunia. modeling, Putri menyebutkan awalnya ia ikut kursus modelling di OQ modelling Wijaya yang sekarang sudah tutup, ketika usia 18 tahun lulus SMA, tahun 2009, karena postur tubuhnya terlihat bungkuk dan merasa tidak punya kepercayaan diri.

Menurut Putri, justru sang Ibu yang menyarankannya , "I didnt really have the picture about being a model actually, karena self esteem yang sangat rendah. I was really unattractive when I was in elementary school and junior high," ujar Putri.

Diakuinya tubuhnya sangat tinggi dan dengan kulit gelap kurang cocok sebagai model. "Namanya juga umur-umur pertumbuhan dan ia merasa, growing up wasnt really a fav part of life of mine," ujar Putri. Pada saat itu Putri memfokuskan di bidang seni. "I love oldies, aku suka menggambar dan ngelukis."

Ia dulu suka bikin komik dan melukis sepatu. Ketika di sekolah modelling, percaya dirinya mulai bangkit. Mulai merasa diterima dan guru-guru mengakui Putri punya potensi yang besar.

Sampai akhirnya lulus dan mencoba "my luck" untuk casting berjalan di atas catwalk. Kebetulan saat casting Putri bertemu dengan Scouters, orang yang mencari talent baru untuk agency di tahun 2010 dan mereka pun tertarik dengan penampilan Putri.

Putri merasa bahagia namun, masih belum yakin dengan dunia modeling 100 persen baru pada tahun 2010 Putri masuk Look Models yang percaya akan potensinya.

"Namanya juga baru masuk ke dunia model, rasanya nggak afdol kalau belum pernah jatuh ke lubang. Pernah ada casting pertama kali di OQ modelling tahun 2009 bersama rekannya mendapat job show ternyata show selesai tidak dibayar," ujar Putri yang mengangap hal itu bagian dari pengalaman .

Sejak itu Putri mulai menyadari dunia modelling adalah dunianya, "being tall is a gift!" Meskipun banyak juga peragawati yang lebih tinggi darinya seperti Paula, Laura, namun tinggi Putri diatas rata-rata 178 cm, sementara model Indonesia 172-175 cm.

Pada saat casting "beneran" tahun 2010, karir Putri bisa dibilang karirnya cukup cepat. Dari yang bukan apa-apa sama sekali, tahun 2012 langsung menjadi cover di majalah dan tiap bulan wajahnya tidak pernah absen di majalah. Sementara kuliahnya di Trisakti lagi banyak-banyaknya tugas.

Belum lagi Jakarta Fashion Week, yang membuatnya harus absen selama seminggu ditambah lagi terserang typus selama seminggu. Akibatnya banyak pelajaran yang ketinggalan tapi akhirnya dapat diselesaikannya.

Selama modelling, Putri pernah memperagakan busana rancangan Biyan, Itang Yunasz, Barli Asmara, Priyo Oktaviano, Toton, Sapto Tjokokartiko, Bisa dibilang hampir semua disainer dan event besar seperti JFW, IFW, IPMI, APPMI pernah dijalaninya.

"Untuk designer Indonesia aku suka Biyan, dan designer muda lainnya. Untuk luar ia suka Burberry!", ujar Putri yang sekarang menetap di London, dan mengakui Burberry melambangkan ciri khas London .


FM London

Saat di tanah air, Putri pernah mengirimkan portfolios ke FM London Agency dan mereka pun suka dengan penampilan Putri. "Sebenarnya tidak hanya apply ke FM London, Putri juga mendapat respon dari Storm London agencynya Kate Moss, Elite London, dan beberapa agency lainnya.

FM London, menawarkan kepada Putri untuk ikut tampil di Fashion International Show di London Fashion Week S/S 2015. "Super excited karena akhirnya aku jalan juga di LFW walaupun cuma sekali show, tapi ini awal dari segalanya," ujar Putri.

Reaksi pun datang termasuk dari tanah air Indonesia yang sangat hebat justru di London sendiri, "Mereka langsung mencari tahu keberadaan model asal Indonesia. Hebatnya lagi karena teknologi yang semakin maju, di social media pun foto yang diposting saat ia ikut LFW, mendapat sambutan yang luar biasa."

"So far, I love being a model. Rejection is sad, namun bagi Putri ia harus percaya bahwa dirinya memang beda. Jadi tidak setiap pekerjaan akan diterima. Kalau di Inggris, were very diverse. Semua ras ada, sehingga kemungkinan untuk fit in malah lebih besar ketimbang di Indonesia, karena merasa lebih diterima dan setiap penampilan ada tempatnya."

Menurut Putri tadinya ia sangat minder, tapi sekarang malah menggunakan apa yang dulu dipikir adalah kekurangan justru menjadi kelebihan. Buktinya orang menerimanya apa adanya. Berbicara mengenai Stylenya, Putri mengakui biasanya agak boho, pake rok warna warni kadang, kemeja loose, dan sekarang sering pake jeans boots sama sweater.

Putri selalu ingin tahu tentang sejarah, asal muasal sesuatu. Apalagi dikota baru negara baru seperti London, makanya excited pindah ke London dan pas ikut LFW sangat senang meskipun merasa khawatir karena sistemnya beda dan waktunya juga sangat efisien . (ZG)

VATIKAN

KBRI VATIKAN TAYANGKAN FILM SOEKARNO
     Oleh Zeynita Gibbons

    London, 29/9 (Antara) - KBRI untuk Tahta Suci Vatikan bekerja sama dengan Asiatica Film Mediale akan menayangkan enam film cerita, lima film pendek, dan tiga film dokumenter  Indonesia pada XV Edition of ASIATICA, Encounters with Asian Cinema, di antaranya Film Soekarno.

         "ASIATICA merupakan sebuah festival film Asia di Roma, Italia yang melibatkan berbagai negara Asia, termasuk Indonesia," kata Sekretaris III KBRI Vatikan Sturmius Teofanus Bate kepada Antara London, Senin.

         Festival film ke-15 dibuka secara resmi Jumat lalu dihadiri  lebih dari 500 orang pengunjung, yang terdiri dari kalangan diplomatik, pejabat pemerintah Vatikan, seniman film dan masyarakat pencinta film  di Roman Contemporary Arts Museum (MACRO), Roma ¿ Italia berlangsung hingga 4 Oktober mendatang.

         Acara pembukaan juga dihadiri Erick Thohir yang dikenal  masyarakat Italia sebagai Presiden Football Club Intermilan dan sutradara kenamaan Bernardo Bertoluci yang khusus hadir karena ingin berkenalan dengan sutradara muda Indonesia .

         Selain mendorong terciptanya jejaring industri perfilman Indonesia dan Eropa, keikutsertaan festival tersebut bertujuan untuk mempromosikan pluralisme Indonesia, terutama dari segi keberagaman budaya, etnis dan agama.

         Indonesia sebagai negara plural yang dipersatukan dalam wadah negara kesatuan mengakomodasi perbedaan melalui semboyan Bhineka Tunggal Ika.

         Konsep unity in diversity ini menjadi modalitas yang menjadikan Indonesia sebagai negara demokrasi sebagaimana penonton bisa melihatnya dalam film Soekarno oleh Hanung Bramantyo yang hadir pada pemutaran film pertama malam ini.

         Pada acara pembukaan, Dubes RI Vatikan, Budiarman Bahar, menyatakan melalui film diharapkan publik di Vatikan dan Italia dapat lebih mudah memahami realitas masyarakat di Indonesia yang plural dengan segala dinamikanya.

         Dinamika masyarakat multi-etnis dan agama di Indonesia ditampilkan melalui film "Tanda Tanya (?)" (Hanung Bramantyo 2011). "Provokator Damai" karya Rifky Husein dan Ali Madi Salay yang juga mengisahkan perjuangan beberapa tokoh lintas agama di Maluku untuk menciptakan kerukunan dan perdamaian antar umat beragama.

         Selain itu, dalam Festival Film ini juga akan diputar film "Lewat Sepertiga Malam", "Something in the Way", "Sepatu Baru" dan "Denok & Gareng".

         Selama beberapa tahun terakhir, ASIATICA menjadi event penting perfilman Italia dan telah dikenal sebagai sebuah international event.

         Festival melibatkan lebih dari 200 orang sineas film dari 26 negara di kawasan Asia dan diselenggarakan dengan dukungan "stakeholder" terkait pada tingkat nasional maupun kota Roma diselenggarakan berkolaborasi dengan berbagai organisasi termasuk institusi kebudayaan dan kedutaan berbagai negara dari kawasan Asia.

         Pada festival ASIATICA edisi ke-14 tahun ini, Indonesia dipilih menjadi focus country dan   KBRI Vatikan mendapat kesempatan memberi "warna" Indonesia pada edisi ke-14 festival  dengan menampilkan  tiga kegiatan, yaitu keikutsertaan film Indonesia,  pagelaran tarian tradisional dan Pameran Karya Seni Kontemporer Indonesia yang  terintegrasi.

         Grup Rumah Budaya Nusantara (RBN)  Puspo Budoyo adalah sebuah sanggar seni yang aktif mempromosikan seni dan budaya Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional yang dipimpin  Ibu Lies Sumiarso yang tampil pada festival.

         Pagelaran seni tari Puspo Budoyo memberi "warna" pluralisme Indonesia  dalam festival tersebut dimana sebagian besar tarian yang dibawakan merepresentasikan keberagaman di Indonesia dan menjadi pusat perhatian penonton ketika menampilkan tarian Jawa Barat dan Kalimantan pada acara pembukaan ASIATICA.

         Pagelaran khusus Puspo Budoyo di Paladium Theater,Roma mendapat pujian dan sambutan hangat penonton, dan kemudian grup ini tampil pada Festival Internasional di kota Terni.

         KBRI Vatikan juga menyelenggarakan Pameran Karya Seni Kontemporer Indonesia   bekerjasama tokoh muda Indonesia yang bermukim di Melbourne, Australia, Konfir Kabo, dan Bryan Colie dari Melbourne Intercultural Fine Arts (MIFA). MIFA menampilkan 11 karya seniman Indonesia di MACRO  salah satu Museum and Art Gallery terbesar di Roma.

         Pameran  diberi tema Shout! Indonesian Contemporary Arts Exhibition mendapat pujian dari pengamat seni yang mengunjungi pameran ini setelah acara pembukaan memuji karya seniman Indonesia.

         Direktur MACRO, Alberta Campitelli, menyatakan kepuasannya atas karya-karya  beserta kehadiran seniman dan menyatakan kepada tamu yang hadir dan Dubes Budiarman Bahar , ia bangga Indonesia kini menjadi "new entry" di Galery-nya.

         Direktur ASIATICA Italo Spinelli, menyatakan  kehadiran Indonesia dalam ketiga events tersebut yaitu film festival, seni-tari dan pameran seni kontemporer diharapkan dapat mempromosikan Indonesia sebagai sebuah negara yang memiliki potensi besar dalam dunia seni dan kebudayaan.

         Erick Thohir selaku associate producer dari film SOEKARNO  memberikan apresiasi atas upaya penyelenggaraan festival tersebut. Hal ini didukung oleh pemilihan pemilihan venue kegiatan seperti MACRO museum yang merupakan salah satu Museum and Art Gallery terbaik di Italia.(ZG)
(T.H-ZG/B/E.M. Yacub/E.M. Yacub) 29-09-2014 05:48:29

PPI UK

PPI-UK TOLAK PILKADA DPRD DUKUNG JUDICIAL REVIEW
     Oleh Zeynita Gibbons
    London, 27/9 (Antara) - Perhimpunan pelajar Indonesia di Inggris yang tergabung dalam PPI-UK menolak pilkada tidak langsung atau oleh DPRD seiring disahkannya RUU menjadi UU Pilkada dan mendukung judicial review hal tersebut ke Mahkamah Konstitusi.

         Hal itu diungkapkan Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia United Kingdom (PPI-UK) Faldo Maldini kepada Antara London Sabtu, sehubungan dengan adanya kontroversi mengenai RUU Pilkada yang disahkan DPR RI melalui voting, Jumat (26/9) dini hari.

         Melalui pernyataan sikap ini, PPI-UK menyatakan sikap untuk menolak disahkannya RUU menjadi UU Pilkada, ungkap Faldo Maldini.

         Dikatakannya tanpa mengurangi rasa hormat pada mekanisme pengambilan keputusan yang telah diatur dalam undang-undang --dalam hal ini adalah voting oleh anggota DPR-- PPI-UK berpendapat bahwa dikembalikannya mekanisme pemilihan kepala daerah untuk dipilih oleh anggota DPRD merupakan sebuah kemunduran dalam praktik berdemokrasi yang telah susah payah dibangun sejak sepuluh tahun terakhir.

         Pemilihan kepala daerah di mana masyarakat dapat langsung memilih pemimpin daerahnya masing-masing --bukan ditentukan oleh elit yang duduk di parlemen-- telah terbukti menghasilkan pejabat publik yang semakin berkualitas dan berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat yang memilihnya.

         Tanpa pilkada langsung, Indonesia tidak akan melihat figur seperti Joko Widodo, Basuki Tjahaja Purnama, Ridwan Kamil, atau Tri Rismaharini, yang mendapat kesempatan menjadi pemimpin. "Kami juga berpendapat bahwa pengembalian mandat kepada anggota DPRD dalam memilih pemimpin daerah akan menyandera kandidat terpilih karena kebijakan yang diambil akan bersifat pro-golongan guna meningkatkan peluang dipilih kembali oleh para legislator pada periode berikutnya," ujarnya.

         Selain itu PPI-UK mendukung pengajuan judicial review ke Mahkamah Konsitusi atau Mahkamah Agung, sesuai dengan konstitusi yang berlaku dan langkah hukum yang tepat, demikian Faldo Maldini. ***1***
(T.H-ZG/B/T. Susilo/T. Susilo) 27-09-2014 06:36:41


<< B A C K >>

BANTUL

PEMDA BANTUL PROMOSI DI KOTA APELDOORN BELANDA
          London, 26/9 (Antara) - KBRI Den Haag bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bantul, Committee for International Partner Cities Apeldoorn dan Yayasan Indisch Erfgoed menyelenggarakan "business meeting" di kota Apeldoorn, Belanda.

         Minister Counsellor Pensosbud KBRI Denhaag,  Bonifatius Agung Herindra kepada Antara London, Jumat mengatakan "business meeting" yang diadakan Selasa dihadiri sekitar 15 pengusaha dari kota Apeldoorn, Deventer, Epe dan sekitarnya.

         Selain itu, diselenggarakan pula pameran kecil produk-produk kerajinan tangan dari kayu dan perak berkualitas tinggi serta jamuan malam masakan khas Indonesia, serta dihibur dengan pertunjukan  kesenian Bantul berupa tari Tiwul Ayu dan Bambangan Cakil.

         Kegiatan promosi tersebut diselenggarakan pada saat kunjungan kerja Bupati Bantul, Hj. Sri Surya Widati, bersama dengan delegasi dari Pemerintah Kabupaten Bantul dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta serta pengusaha asal Bantul.

         Selama berada di Apeldoorn, Bupati Bantul bersama dengan Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, Retno Marsudi, melakukan pertemuan bilateral dengan Walikota Apeldoorn, John Berends, serta kunjungan ke perusahaan pengelolaan limbah Circulus.

         Sebagai hasil konkrit kunjungan kerja tersebut, Pemkab Bantul dengan CPA Apeldoorn menandatangani surat pernyataan kehendak yang akan menjadi landasan kerja sama antara kedua kota, antara lain di bidang ekonomi, perdagangan, investasi, pariwisata, pengelolaan limbah, energi terbarukan dan pertanian.***3***
(ZG)

(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 26-09-2014 08:38:00

AUSTRALIA

INDONESIA FAIR DIGELAR DI IBUKOTA AUSTRALIA
          London, 25/9 (Antara) - Promosi terpadu mengenai Indonesia bertajuk "Indonesia Fair 2014" digelar di ibukota Australia, Canberra bertempat di National Convention Centre Canberra (NCCC) pada 27-28 September mendatang dengan menampilkan berbagai potensi Indonesia.

         Menurut Dubes RI untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema,  kegiatan terpadu ini pertama kali diadakan di Australia oleh Perwakilan RI karena pada umumnya hanya mengadakan satu bidang, seperti investasi atau perdagangan ataupun pariwisata, demikian  Director, Projecting Indonesia Yasmi Adriansyah kepada Antara London, Kamis.

         Dubes Nadjib mengatakan KBRI Canberra ingin menampilkan  kekayaan seni-budaya, potensi alam, serta potensi usaha dan investasi kepada publik Australia, yang merupakan tetangga yang berbatasan langsung dengan Indonesia namun dalam beberapa hal kedekatan tersebut tidak begitu nampak.

         Ia mencontohkan seperti dalam bidang perdagangan dimana volume perdagangan kedua negara masih belum optimal. Demikian pula halnya dengan pariwisata dimana publik Australia masih lebih mengenal Bali sebagai tujuan pariwisata di Indonesia.

         Jika ditelisik lebih dalam, tujuan pariwisata di Indonesia sangat banyak dan tidak kalah indahnya dengan Bali. Di bidang bisnis, banyak sekali perusahaan besar Australia yang menanamkan modalnya di Indonesia namun sebagian besar investor Australia di Indonesia adalah pemain lama, belum banyak investor baru. Untuk itu, Indonesia Fair 2014 ingin mengenalkan potensi tersebut langsung di hadapan pengusaha dan publik Australia.

         Dalam kesempatan terpisah, Direktur Asia Connecting, Wien Hendriyanto mengatakan perusahaan Indonesia di Canberra yang menjadi mitra lokal dalam perhelatan Indonesia Fair 2014, menampilkan berbagai stal dari pemerintah provinsi/kabupaten dan sejumlah pengusaha.
    Para peserta Indonesia Fair 2014 berasal dari beberapa Pemprov, diantaranya Sumatera Utara, Banten, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Papua. Adapun Pemkab terbanyak berasal dari Papua serta  BUMN seperti Pertamina, Pelindo, dan BNI.

        "Senang sekali melihat antusiasme mereka dalam mengikuti ajang promosi ini," ujar Wien Hendriyanto yang juga Ketua Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Australia.

        Selain pameran, Indonesia Fair 2014 diawali  dengan kegiatan Forum Bisnis pada tanggal 26 September yang mempertemukan Pemprov/Pemkab dan pengusaha Indonesia dengan pengusaha Australia. Forum Bisnis ini diharapkan menjadi sarana bagi para pengusaha untuk menjalin kerjasama bisnis yang menguntungkan Indonesia dan Australia.

        "Saya mengharapkan pertemuan-pertemuan seperti ini dapat diadakan secara rutin mengingat potensi yang akan didapatkan Indonesia. Tentu saja kegiatan seperti ini harus selalu disertai dengan persiapan yang matang dan promosi yang maksimal," ujar Yetty Daly, pemilik restoran IndoCafe yang sangat dikenal warga Canberra.

        Perhelatan Indonesia Fair 2014 juga tak terlepas dari perhatian para mahasiswa Indonesia di Canberra. Mereka bahkan turut membantu persiapan acara tersebut di sela-sela beban studi yang tinggi.

        "Saya senang dapat membantu penyelenggaraan Indonesia Fair 2014 ini. Semoga seluruh rangkaian acara dapat berlangsung lancar dan akan semakin baik di tahun-tahun kemudian," ujar Tania Alvina Nathania, mahasiswi bidang bisnis di Australian National University yang turut membantu persiapan acara.

        Indonesia Fair 2014 diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Canberra bekerjasama dengan Channel-X, sebuah event organiser berbasis di Jakarta, dan didukung oleh Asia Connecting, demikian Yasmi Adriansyah.

    (ZG)

(T.H-ZG/C/S. Suryatie/S. Suryatie) 25-09-2014 06:06:48

PENGHARGAAN

London, 25/9 (Antara) - Indonesia menerima penghargaan tertinggi (Outstanding Achievement Award) dari International Atomic Energi Agency, Food and Agriculture Organisation (IAEA/FAO) atas keberhasilan dalam riset dan pemanfaatan iptek nuklir untuk pemuliaan tanaman pangan.

         Riset yang dilakukan Pusat Aplikasi Isotopes dan Radiasi, Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) mendapat penghargaan dalam rangka peringatan 50 tahun didirikannya Joint FAO/IAEA Division of Nuclear Technique in Food and Agriculture (NAFA), di sela-sela Konferensi Umum IAEA ke-58 di markas IAEA, Wina, Austria.

         Counsellor KBRI/PTRI Wina, Dody Kusumonegoro kepada Antara London, Kamis mengatakan, penghargaan tersebut diserahkan langsung  Direktur Jenderal IAEA,  Yukiya Amano, kepada Dubes  Rachmat Budiman, disaksikan Kepala BATAN, Djarot Wisnubroto.

         Dirjen IAEA  menyampaikan  iptek nuklir telah memberikan kontribusi penting dalam mendukung penyediaan dan keamanan pangan, khususnya di negara-negara berkembang.

         Pemanfaatan iptek nuklir untuk pemuliaan tanaman memungkinkan petani memperoleh benih tanaman pangan, seperti padi, kedelai, dan gandum unggul yang lebih tahan hama, berproduktivitas tinggi dengan umur panen yang lebih pendek serta dapat beradaptasi dengan baik terhadap  dampak perubahan iklim.

         Dirjen IAEA menyampaikan hasil iptek nuklir ini mendapat penerimaan sangat baik dari petani di berbagai negara. Keberhasilan ini merupakan salah satu contoh sukses difusi teknologi modern terhadap masyarakat agraris tanpa mengganggu kearifan lokal dan budaya pertanian yang sudah berjalan puluhan tahun di berbagai negara.

         Dalam pengamatannya masyarakat petani sangatlah arif dan bersahabat dengan lingkungan, mereka menginginkan teknologi yang ramah terhadap  alam dan lingkungan.

         Berbagai tanaman pangan yang  dimuliakan dengan tekonologi nuklir atau yang biasa disebut  mutan radiasi tersebut  diterima dan dimanfaatkan petani secara luas di berbagai negara.

         Sementara itu Dubes Rachmat Budiman mengatakan sejak 2012, melalui Program Kerjasama Teknik IAEA, Indonesia  membantu sejumlah negara sahabat dalam pengembangan kapasitas di bidang aplikasi teknologi nuklir di bidang pangan dan pertanian, kesehatan, dan industri.

         Hal ini merupakan wujud dukungan Indonesia terhadap program internasional Peaceful Uses Inititiative (pemanfaatan nuklir untuk tujuan damai) sekaligus mendukung Program Kerjasama Selatan - Selatan (Technical Cooperation among Developing Countries - TCDC).

         Melalui program ini Indonesia memberikan bantuan tenaga ahli serta menerima trainee dari sejumlah negara, seperti Yordania, Myanmar, Laos dan Kamboja, untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan di fasilitas riset BATAN dan beberapa lembaga riset lainnya.

         Dubes mengatakan  penghargaan dan pengakuan dunia internasional tersebut diharapkan dapat meningkatkan gairah peneliti Indonesia untuk terus berkarya memberikan hasil-hasil nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

         Diharapkan hasil-hasil riset berdampak nyata meningkatkan kepercayaan publik terhadap kemampuan sumber daya manusia Indonesia dalam mengelola, mengembangkan, dan memanfaatkan teknologi nuklir secara aman, termasuk pemanfaatan energi nuklir untuk pembangkit listrik.

       
    Mutasi radiasi
    Sementara itu, Kepala BATAN, Djarot Wisnubroto, mengatakan  BATAN telah melakukan penelitian dan pemanfaatan iptek nuklir untuk pemuliaan tanaman sejak 1970-an.

         Teknologi mutasi radiasi tersebut telah digunakan untuk menciptakan tanaman unggul, yaitu varietas tanaman yang lebih tahan hama, produktivitas tinggi, umur panen pendek, serta dapat tumbuh baik di lahan yang marginal. Sejauh ini teknologi mutasi radiasi telah digunakan untuk memuliakan sejumlah tanaman pangan, seperti padi, kedelai, sorghum dan gandum.
    Untuk tanaman padi, BATAN telah menghasilkan lebih dari 20 varietas unggul, dengan potensi panen di atas 7 ton/ha. Benih padi BATAN tersebut telah dimanfaatkan petani di hampir seluruh propinsi di Indonesia dan berkontribusi sekitar 10 persen terhadap cadangan benih nasional.

         BATAN juga mendukung dan memberikan bantuan teknis terhadap sejumlah usaha kecil dan menengah untuk menjadi sentra-sentra produksi benih padi unggul yang bibit induknya diberikan oleh BATAN. Melalui program ini, BATAN mendukung program pemerintah dalam upaya mewujudkan kedaulatan pangan.

    (ZG)
(T.H-ZG/C/S. Suryatie/S. Suryatie) 25-09-2014 05:59:34

AUSTRIA

INDONESIA TEGASKAN PENTINGNYA KONTRIBUSI TEKNOLOGI NUKLIR
          London, 24/9 (Antara) - Indonesia akan terus memanfaatkan teknologi nuklir dalam menunjang pembangunan di berbagai bidang, antara lain di bidang pangan, pertanian, kesehatan, industri dan lingkungan dan Indonesia  mengembangkan infrastruktur untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir.

          Hal itu  disampaikan Dubes Rachmat Budiman dalam kapasitas sebagai Ketua Delegasi Indonesia pada Sidang General Conference ke-58 Badan Tenaga Atom Internasional (International Atomic Energy Agency/IAEA), yang berlangsung  di Wina, Austria, dari 22 hingga 26 September.

         Counsellor KBRI/PTRI Wina,  Dody Kusumonegoro kepada Antara London, Rabu mengatakan Delegasi Indonesia pada Konferensi tersebut terdiri dari para pejabat dari Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN), Badan Pengawas Tenaga Nuklir dan KBRI/PTRI Wina.

         Dubes Rachmat Budiman menyatakan dalam sesi General Debate Sidang tersebut  Indonesia telah  menerbitkan ¿The Indonesian Nuclear Energy Outlook (INEO)¿  Agustus lalu sebagai salah satu referensi nasional dalam pembangunan energi di Indonesia.

         Berdasarkan dokumen tersebut, terdapat keperluan bagi Indonesia untuk memanfaatkan pembangkit listrik tenaga nuklir untuk menunjang ketersediaan energi nasional. Untuk itu Pemerintah telah menyelesaikan studi kelayakan komprehensif yang mencakup pula site study di Pulau Bangka.

         Guna meningkatkan pemahaman dan penerimaan publik atas pembangkit listrik tenaga nuklir, Indonesia akan membangun Reaktor Daya Non-Komersial (RDNK) yang dimaksudkan sebagai pembuktian kelayakan pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir di Indonesia, baik dari aspek keselamatan dan keandalan operasi maupun aspek penguasaan dan pengembangan teknologi.

         Reaktor tersebut juga akan digunakan sebagai sarana pengembangan kapasitas sumber daya manusia dalam pembangunan, pengoperasian, dan perawatan pembangkit listrik tenaga nuklir, dan pengembangan riset kogenerasi yaitu pemanfaatan PLTN untuk pembangkit listrik dan sekaligus untuk mendukung industri proses seperti pengolahan mineral, minyak mentah (oil refining), coal liquafaction, dan desalinasi.

         Aplikasi kogenerasi ini ditujukan untuk mendukung program peningkatan nilai tambah terhadap komoditas ekspor Indonesia di bidang sumber daya mineral.

   
 
Di bidang keamanan nuklir, Indonesia  memiliki pengalaman melaksanakan pedoman IAEA bagi kegiatan evaluasi mandiri mengenai budaya kemanan nuklir, khususnya untuk ketiga reaktor riset yang telah dimiliki Indonesia.

   
 
Keberhasilan pelaksanaan kegiatan tersebut telah mendorong Indonesia untuk membangun Centre for Security Culture and Assessment (CSCA), sebagai sarana pelatihan baik di tingkat nasional maupun internasional.

         Dikatakanya Indonesia juga sedang membangun pusat keunggulan di bidang keamanan dan tanggap darurat nuklir, Center of Excellence in Nuclear Security and Emergency Preparedness (I-CoNSEP), sebagai platform nasional untuk membangun dan mempertahankan kapasitas nasional di bidang keamanan nuklir dan tanggap darurat, khususnya melalui pembangunan sumber daya manusia.
    Dubes menegaskan di bidang aplikasi teknologi nuklir, Indonesia mengembangkan riset di bidang pemuliaan tanaman (mutation breeding) untuk memproduksi benih padi produktifitas tinggi, tahan hama dan penyakit serta perubahan iklim.

          Kegiatan riset ini telah menghasilkan 20 varietas padi dan menyumbang 10 persen dari seluruh varietas padi nasional. Varietas padi dimaksud  diterima secara luas oleh para petani di Indonesia dan terbukti berhasil meningkatkan produktivitas para petani.

          Indonesia mengembangkan aplikasi teknologi nuklir untuk meningkatkan kualitas dan penyimpanan pasca panen melalui teknologi radiasi. Pengembangan teknologi tersebut memungkinan bahan makanan disimpan lebih lama namun kualitas tetap terjaga, sehingga membantu masyarakat khususnya di daerah rawan bencana menjamin kebutuhan pokok pangan mereka.

        Pada Sidang tersebut, Dubes Rachmat Budiman menegaskan kembali dukungan Indonesia kepada negara-negara Timur Tengah dalam upaya mereka membentuk kawasan bebas senjata nuklir.

        Dalam hal ini Indonesia menyesalkan kegagalan penyelenggaraan Konferensi pembentukan kawasan bebas senjata nuklir di Timur Tengah pada 2012, dan mendorong agar Konferensi dimaksud dapat segera dilaksanakan dengan diikuti oleh semua negara kawasan tersebut.***1***
ZG    
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 24-09-2014 13:04:36

TINTIN

PERANGKO TINTIN-PULAU KOMODO DILUNCURKAN DI BRUSSEL

          London, 24/9 (Antara) - Perangko edisi khusus Tintin di Kemayoran dan Tintin di pulau Komodo diluncurkan dalam rangka memperingati hubungan bilateral Indonesia - Belgia yang ke 65 tahun, menjadi perangko resmi komunikasi KBRI Brussel di seluruh wilayah Belgia.

         KBRI Brussel bekerjasama dengan Museum Hergé dan Moulinsart, perusahaan pemegang lisensi karya cipta Herge, serta Perusahaan Pos Belgia (B-Post) mendesain khusus perangko resmi Belgia dengan menggunakan gambar yang diambil dari dua adegan komik Tintin, demikian Counsellor KBRI Brusel, Riaz J.P. Saehu kepada Antara London, Rabu.

         Siapa yang tak kenal Tintin, wartawan sekaligus petualang dengan potongan rambut jambulnya yang khas, dan sahabat-sahabat yang selalu setia menemani, yaitu Snowy, Kapten Haddock, Professor Calculus, dan si kembar Thompson dan Thompson.

         Semua tokoh-tokoh ini berasal dari serial komik "Petualangan Tintin" buatan artis dan kartunis asal Belgia yang bernama Georges Remi atau lebih dikenal dengan panggilan Hergé. Namun demikian, tidak banyak yang tahu bahwa Tintin dkk pernah ke Indonesia.

         Dalam salah satu seri Petualangan Tintin, "Penerbangan 714 Ke Sydney", Tintin, Snowy, Kapten Haddock dan Professor Calculus, mendarat di Bandar Udara Internasional Kemayoran, Jakarta, untuk pemberhentian terakhir penerbangan 714 dari London sebelum menuju ke Sydney.

         "Itu! Lihat! Kemajoran!...Apakah ini Djakarta atau bukan?", kata Professor Calculus kepada Tintin dan Kapten Haddock. Dalam petualangannya di Indonesia, Tintin dkk kemudian berada di sebuah pulau di Nusa Tenggara Timur dimana untuk pertama kalinya mereka melihat Komodo. "Apa itu?" tanya Kapten Haddock. "Itu Komodo!" jawab Tintin.

         Dikemas sebagai bagian dari Resepsi Diplomatik memperingati HUT RI ke-69, peluncuran perangko secara resmi dilakukan di Brussels Square Panoramic Hall oleh Dubes RI untuk Belgia, Uni Eropa dan Luksemburg, Arif Havas Oegroseno, Direktur beserta para desainer dari Museum Hergé dan Moulinsart, serta Wakil Menteri Luar Negeri Belgia, Dubes Jan Van Dessel.

         Disaksikan Dubes negara-negara sahabat yang berada di Brussel, Anggota Parlemen Eropa dan Komisi Eropa, serta tokoh-tokoh Masyarakat Belgia, akademisi, kalangan pengusaha, penggiat seni budaya, acara berlangsung meriah dan mendapatkan banyak pujian atas kreatifitas KBRI Brussel dalam memanfaatkan Tintin sebagai simbol persahabatan Indonesia dan Belgia.

         Menurut Dubes, 2014 adalah tahun yang penting dalam hubungan Indonesia dan Belgia, karena banyak inisiatif di bidang politik, ekonomi, pendidikan dan budaya yang dilakukan dalam empat tahun terakhir ini.

         Dubes menyinggung salah satu capaiannya hubungan investasi Indonesia dan Belgia yang tercermin dari masuknya investasi sebesar 10 Juta Euro oleh Solvay, perusahaan berbasis teknologi asal Belgia di Indonesia.

         Selain itu dibentuknya program studi kajian Islam S2 pertama yang penyusunan kurikulumnya dibantu sepenuhnya Indonesia di universitas Katholik tertua di Eropa, Katholieke Universiteit Leuven.

         Dubes Havas menyampaikan bahwa hubungan Indonesia dan Uni Eropa (UE) memiliki arti penting pada 2014 dimana mulai 1 Mei lalu, telah berlaku Perjanjian Kemitraan dan Kerjasama Indonesia Uni Eropa atau "Framework Agreement on Comprehensive Partnership and Cooperation" (PCA) setelah parlemen dari 28 negara anggota UE dan Parlemen Eropa serta Indonesia meratifikasi perjanjian.

         "Indonesia adalah negara Asia dan ASEAN pertama yang  memiliki perjanjian PCA dengan Uni Eropa hal ini mengapresiasi upaya Indonesia dalam penghormatan HAM dan demokrasi, serta menilai bahwa Indonesia merupakan salah satu model yang tepat bagi UE dalam mencari bentuk multikuturalisme.

         PCA diharapkan juga akan meningkatkan hubungan "people to people" khususnya antar masyarakat madani serta kerjasama ranah investasi, perdagangan, dan pendidikan.***2***
(ZG)
(T.H-ZG/C/S. Suryatie/S. Suryatie) 24-09-2014 08:09:53

CEKO

PROMOSI KULINER INDONESIA DI ASEAN FARMER MARKET

          London, 24/9 (Antara) - Bersinergi bersama lima Kedubes negara ASEAN yakni Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam, jualan warung Indonesia hasil karya diaspora Indonesia laris manis diserbu para pengunjung di ASEAN Farmers Market, Praha, Republik Ceko.

         Untuk ke tiga kalinya, KBRI Praha berpartisipasi untuk mempromosikan kuliner Indonesia seperti kue lumpur, risoles, lemper, tempe, wajik, kerupuk, dan bubur sum-sum di Farmers Market di Dejvice Square, Praha, demikian Sekretaris III, Fungsi Penerangan KBRI Praha, Fitriyani Riduan kepada Antara London, Rabu.

         Keikutsertaan Kedubes ASEAN disambut hangat Walikota Praha 6, Marie Kousalikova, yang membuka secara resmi ASEAN Farmers Market 2014, disaksikan para Duta Besar negara ASEAN, kalangan diplomatik, dan warga setempat.

         Walikota menyatakan penghargaan atas partisipasi terus-menerus Kedubes ASEAN di acara tersebut karena telah menjadi warga kota yang memiliki solidaritas dan kepedulian terhadap kotanya.

         Dubes RI Praha, Emeria W.A. Siregar, mengatakan partisipasi KBRI Praha merupakan langkah strategis mendekatkan hubungan "people-to-people" ke dua negara melalui promosi kuliner.

         Partisipasi negara-negara ASEAN pada acara tersebut dimaksudkan untuk memasyarakatkan ASEAN di Republik Ceko sekaligus menyambut ASEAN Community 2015.

         Partisipasi Kedubes negara-negara ASEAN itu merupakan rangkaian kegiatan ASEAN Committee in Prague (ACP) yang menyelenggarakan ASEAN Film Festival pada 9-12 September lalu  di Bioskop Lucerna, dan akan menyelenggarakan ASEAN Family Day pada 27 September mendatang.

         Farmers Market di Dejvice Square merupakan pasar tradisional tertua dan salah satu yang terbesar di Praha, dikunjungi sekitar 10.000 orang. Pasar tersebut menjual aneka buah dan sayur para petani setempat dan kuliner khas Ceko. Pasar buka setiap Sabtu, mulai Maret hingga Desember sepanjang tahun.

         Pengunjung yang rata-rata warga setempat juga membeli aneka tumbuhan seperti cabe dan serai yang bibitnya didatangkan khusus dari tanah air dan dikembangkan oleh seorang diaspora Indonesia yang memiliki usaha perkebunan di Ceko.***2***
(ZG)
(T.H-ZG/C/S. Suryatie/S. Suryatie) 24-09-2014 07:49:27

PASAR KAGET

PASAR KAGET PROMOSI BUDAYA INDONESIA DI LONDON

          London, 23/9 (Antara) - Tarian Badindin dari Sumatera, tarian dangdut "Merana", serta Poco-poco dibawakan pekerja domestik di London yang tergabung dalam organisasi Induk ikut memeriahkan Pasar Kaget yang digelar Diaspora Indonesia di London akhir pekan lalu.

         Dalam acara yang  dihadiri Duta besar RI untuk Inggris Raya dan Republik Irlandia Hamzah Thayeb masyarakat kota London berbaur memenuhi ruang Stage 3 yang merupakan bagian dari gedung Theater yang terkemuka di kampung "Betawi"-nya kota London.
    Ketua Diaspora Indonesia di Inggris yang di dinamakan PERIUK, Cathy Paat kepada Antara London, Selasa, mengatakan Pasar Kaget digelar dalam rangka mempromosikan kuliner  dan budaya Indonesia di kalangan masyarakat kota London khususnya di wilayah Huckney yang dikenal dengan daerah orang Betawi nya kota London.  
    Cathy mengakui kegiatan Pasar Kaget juga mendapat dukung dari KBRI London itu merupakan kolaborasi PERIUK dan Stage 3, restaurant milik Michele Sweetmen dan dua putra nya Andre dan Julian hasil perkawinan nya dengan Satri Bayuni, putra seorang diplomat.  
    Dubes Hamzah Thayeb mengatakan kegiatan Pasar Kaget yang diadakan untuk mempromosikan  Indonesia  dimana mereka yang belum pernah datang ke Indonesia bisa merasakan suasana tradisi Indonesia.

         Dalam acara Pasar Kaget yang dihadiri sekitar 500 masyarakat Inggris bercampur dengan warga negara lainnya serta masyarakat Indonesia  juga ditampilkan  Tari Bali yang dibawakan kelompok Lila Bhawa group, Musik jazz  ditampilkan Husni Pratama,  penyanyi tenor Indonesia  Dani Dumadi serta Tari Topeng  dibawakan MJ Coldiron asal Kanada yang tergabung dalam group Lila Bhawa Indonesia Dance UK
    Para pengunjung  Pasar Kaget yang terdiri dari berbagai bangsa juga dapat mencicipi nasi campur  ala Stage 3, nasi lengkap dengan lauk pauknya seperti , rendang, sate ayam,  acar, balado ayam, sambel goreng tempe dan dilengkapi dengan gado2 serta minuman teh botol kotak.
    Gadis belia Ayla dari Italia mengakui baru pertama kali mencicipi makanan Indonesia yang ditata dalam satu piring yang terlihat unik dan menarik karena digabung dalam satu piring nasi dicampur rendang, gado-gado, sate ayam, sambel goreng tempe, balado ayam.

         Menurut Alya yang datang bersama rekannya Sylvia dari Perancis, biasa di Italia setiap menu makanan datang satu persatu di dalam piring yang berbeda. Tapi ketika ia mencoba nasi campur ala Stage 3, ternyata rasanya sangat menarik dan ber campur ada rasa manis, asin dan pedas, dan dinetralisir dengan nasi putih, plus kerupuk udang.

         Makanan yang disajikan Stage 3 yang dikelola Michele bersama dua putra nya Andre and Julian , memang beda dan sangat lezat terutama Rendang nya," ujar Amanda Valani, siswa di Goldsmith London yang datang bersama rekan rekannya.

         Kelezatan Rendang Padang yang disajikan Stage 3 sangat authentic. "Saya belajar membuat Rendang dari nenek," ujar Michele Sweetman yang seluruh bumbu dengan mudah di dapat di Inggris dan diramunya sendiri dengan bantuan Wim Slagter.
    Michele mengakui bahwa ia banyak belajar memasak dari keluarga almarhum sang suami yang berasal dari Sumatera Barat."Kami masak dengan sepenuh hati," ujar Michele yang menyebutkan salah satu menu  sate ayam yang disebutnya dengan Ayam Legend, Indonesia soul food.

         Di Pasar Kaget juga dijajakan berbagai jajanan Pasar seperti Lemper Ayam,Pastel Ayam,Pastel Sayur, Tahu Isi, Risoles Ayam, Onde-Onde, Lapis Beras, Dadar Gulung dari Warung Tiga Nyonya,  sementara Stage 3 menyediakan kuliner Indonesia seperti Rendang, Ayam Penyet, Sambel Goreng Tempe, Gado-Gado, Sate Ayam, Ayam Pedis.

         Dalam Pasar Kaget juga ditemui Panada Tuna,Lalampa Tuna, Bika Ambon, Kue Sus, Kue Koci, Nagasari dan Pisang Ijo serta  Getuk Lindri, Lupis, Putu Ayu, Wingko dan Pempek Mini Campur, Bakwan Sayur, Martabak, Telor Asin, Kue Nasta, Kastengel,  Lapis Surabaya dan Kue Bugis.

          Selain itu juga dijajakan Pernak-Pernik, Webe Bag, Kain Batik, Indonesian Jewellery, Fair trade Chocolate serta Christmas ornament and gift, House of Kebaya & Sarung Nusa Ina Bristol, Woven Kebaya, Kain Tenun NTT dan IBU (Ikat Batik Unique) Indonesian Fashion Bags, Shoes and Accessories dan Indonesian Bumbu, bahan makanya  seperti kripik dan bumbu jadi.  
    Koordinator Food Stalls dalam acara Pasar Kaget, Ellen Momor Antheunis mengakui jajanan pasar banyak diminati pengunjung akibatnya sebelum acara selesai makanan sudah habis, bahkan Rendang yang disiapkan Michele sekitar 25 kilo daging pun ludes. "Saya pengen beli Rendang untuk dibawa pulang ternyata sudah ludes," ujar Lies Parish yang datang dari Essex.
    Ketua Diapora Cathy Paat dan Ketua Panitia Pasar Kaget, Beth Palapa-Nelson mengakui bahwa kegiatan Pasar Kaget dalam rangka mempromosikan kuliner Indonesia yang berlangsung dengan sukses diharapkannya dapat kembali digelar di tempat yang lebih luas. ***2*** (ZG)
(T.H-ZG/C/Z. Abdullah/Z. Abdullah) 23-09-2014 22:32:40

PRAHA

PROMOSI  KULINER INDONESIA DI CEKO

          London, 23/9 (Antara) -  Promosi kuliner melalui warung Indonesia hasil karya diaspora Indonesia seperti kue lumpur, risoles, lemper, tempe, wajik, kerupuk, dan bubur sum-sum, laris manis diserbu para pengunjung di "ASEAN Farmers Market", Praha, Ceko.

         Untuk ketiga kalinya, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Praha berpartisipasi mempromosikan  kuliner Indonesia di "Farmers Market" di Dejvice Square, Praha, Republik Ceko , demikian
Sekretaris III, Fungsi Penerangan KBRI Praha, Fitriyani Riduan kepada Antara London, Selasa.

         Keikutsertaan Kedubes ASEAN disambut hangat  Wali Kota Praha 6, Marie Kousalikova, yang membuka secara resmi "SEAN Farmers Market" 2014, disaksikan para Duta Besar negara ASEAN, kalangan diplomatik, dan warga setempat.

         Wali Kota menyatakan, penghargaan atas partisipasi terus-menerus Kedubes ASEAN di Farmers Market karena telah menjadi warga kota yang memiliki solidaritas dan kepedulian terhadap kotanya.

         Dubes RI Praha, Emeria W.A. Siregar, mengatakan  partisipasi KBRI Praha merupakan langkah strategis mendekatkan hubungan antar-rakyat kedua negara melalui promosi kuliner.

         Farmers Market di Dejvice Square  merupakan pasar tradisional tertua dan salah satu yang terbesar di Praha, dikunjungi  sekitar 10 ribu orang. Pasar tersebut menjual aneka buah dan sayur para petani setempat, dan kuliner khas Ceko. Pasar buka setiap Sabtu, mulai Maret hingga Desember sepanjang tahun.

         Pengunjung yang rata-rata warga setempat juga membeli aneka tumbuhan seperti cabe dan serai yang bibitnya didatangkan khusus dari tanah air dan dikembangkan oleh seorang diaspora Indonesia yang memiliki usaha perkebunan di Ceko.***2***(ZG)
(T.H-ZG/C/Z. Abdullah/Z. Abdullah) 23-09-2014 22:44:26


SERBIA

KARYA SENI INDONESIA MENDOBRAK SERBIA

         London, 23/9 (Antara) - Karya seniman asal Indonesia memukau warga Serbia melalui pameran seni desain grafis, ilustrasi dan fotografi "Atmosphere", yang dibuka di galeri seni "UK Parobod" di kota Beograd, Senin, 22 September.

        Pameran itu menampilkan karya enam seniman Indonesia, yaitu Haris Mustafa, Oktodia Mardoko, Onny Renantalice, Catherine Susilo, Ines Aryaniputra, dan Rege Indrastudianto, kata Sekretaris Tiga KBRI Serbia, Ariana Yulianti, kepada Antara London, Selasa.

        Pameran itu adalah yang pertama kali dilaksanakan di Serbia, sebagai hasil kerjasama antara seniman Indonesia tersebut dan alumni Darmasiswa di Serbia, Sara Brkic.

        Hadir sebagai perwakilan dari para seniman adalah Rege Indrastudianto, yang mempersembahkan karya seni desain grafisnya dengan tema "Series of Illustrations about Jakarta".

        Melalui persembahan karya-karya seni modern tersebut masyarakat Serbia dan kawasan Eropa sekitarnya dapat mengetahui dan mengenal perkembangan seni modern Indonesia, serta sekaligus diperkenalkan kepada kehidupan modern perkotaan Indonesia.

        Pengenalan perkembangan modern Indonesia penting untuk dilakukan di manca Negara sebagai bagian dari promosi budaya dan pariwisata Indonesia yang menyeluruh.

        Eksebisi "Atmosphere" dilaksanakan oleh kurator Sara Brkic, salah satu alumni program beasiswa Darmasiswa asal Serbia pada tahun 2007-2008 yang hingga kini masih terus menyimpan kekaguman dan impresi yang baik terhadap Indonesia.

        Melalui eksibisi karya seni ini diharapkan seniman-seniman muda asal Indonesia dan Serbia dapat saling bertukar ilmu dan pengalaman yang akan memperkaya khazanah dunia seni kedua bangsa.

        ***3***
   (U.ZG)
(T.H-ZG/B/M. Dian A/B/B. Soekapdjo) 23-09-2014 14:48:20

KPCM UK

PCIM INGGRIS BANGKITKAN SEMANGAT DAKWAH YANG MODERNIS

         London, 23/9 (Antara) -  Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Inggris sebagai bagian dari gerakan Islam dan elemen bangsa Indonesia, memiliki harapan untuk  membangkitkan  semangat  dakwah  anggota  dan  menciptakan  inovasi baru dalam pergerakan Islam yang berwawasan modernis.

        Hal itu terungkap dalam pertemuan Darul Arqom (DA) yang digelar Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Inggris  bagi warga Muhammadiyah yang berada di Inggris di London dan kota Leeds, baru baru ini.

        Ketua PCIM Inggris, M Hilaly Basya kepada Antara London, Selasa, mengatakan Darul Arqom (DA)  bertujuan  untuk meningkatkan kesadaran warga Muhammadiyah di Inggris tentang cita-cita Muhammadiyah dalam konteks keislaman, keindonesiaan, dan kemodernan.

        Dikatakannya, kegiatan diselenggarakan dalam dua waktu dan tempat yang berbeda, yakni  di London dan di Leeds dihadiri  warga Muhammadiyah dari beberapa kota di Inggris, seperti London, Leeds, York, Newcastle, Sheffield, Hull, Nottingham, Huddersfield dan Colchester.      
    Selain penguatan ideologi internal, kegiatan ini juga menjadi media perekrutan anggota baru. Kegiatan ini mengambil tema: Peran  Penting  Muhammadiyah  dalam  Modernisasi dan Perwujudan Perdamaian Dunia.  
    Pada pelaksanaan DA di London diisi dengan pemaparan  tentang bagaimana sebaiknya Muhammadiyah mengambil peran dalam menciptakan Islam Modern.      
    Acara dilanjutkan dengan diskusi tentang beberapa Hal seperti Politik dan Ekonomi, Agama dan Pendidikan, Kesehatan dan Kesetaraan Gender. Sedangkan pembicara kedua yakni MD Hilal , cicit KH Achmad Dahlan menyampaikan pengalaman dan perkembangan dakwah Islam di UK.      
    Pada acara ini juga diisi dengan sharing pengalaman para muallaf yang menjadi murid-murid di lembaga Steps to Allah, yang dipimpin  MD Hilal, dalam mencari kebenaran Islam. Sharing pengalaman ini memberikan pelajaran berharga untuk semua peserta yang hampir semuanya menjadi muslim karena faktor keturunan.  
    Pelaksanaan yang kedua bertempat di Universitas Leeds yang menghadirkan empat pembicara dari Indonesia yakni  Ketua PP Muhammadiyah Dr Haedar Nashir, Bendahara Umum PP Muhammadiyah,  Prof. Dr Zamroni ,  Rektor Universitas Muhammadiyah Malang Prof  Dr Muhadjir Effendi dan Rektor Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta,  Dr Kasiyarno.  
    Pada bagian pertama Dr Haedar Nashir menyampaikan sejarah dan peran Muhammadiyah dalam melakukan pemurnian dan pembaruan dalam Islam yang sering kali menghadapi tantangan yang berat dan membutuhkan waktu yang lama.

          Selanjutnya Prof Zamroni dalam paparannya menggaris bawahi bahwa untuk mencapai tujuan dakwah secara baik dibutuhkan 2 hal yakni faktor kultural (semangat dan ide) dan struktural (perangkat organisasi).  
   Sedangkan Dr Kasiyarno pada sesi berikutnya menyampaikan bagaimana tantangan yang harus dihadapi  Muhammadiyah dalam berdakwah di dunia barat. Sementara  Prof Muhadjir Effendy berpesan kepada peserta untuk tidak hanya mempelajari tentang ilmu yang terkait dengan studinya, tetapi juga mempelajari bagaimana bisnis dan kepemimpinan di Barat yang dapat berkembang dengan baik. ***3***(ZG)
(T.H-ZG/B/Z. Abdullah/Z. Abdullah) 23-09-2014 22:21:02
.

SERBIA

RI DAN SERBIA TANDATANGANI WORKING PLAN "MEMORY OF THE WORLD" NON BLOK
          London, 20/9 (Antara) -  Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menandatangani kerja sama dengan Arsip Yugoslavia di Serbia dalam  kerangka "Working Plan Between The National Archives of Republic of Indonesia (ANRI) and The Archives of Yugoslavia in The Republic of Serbia (AJRS) in The Area of Archival Cooperation for the Year 2013-2016, bertempat di Gedung Arhive Jugoslavije , Republic Serbia (AJRS).

        Kesepakatan Working Plan itu ditandatangani  Kepala ANRI,  Mustari Irawan, dan mitra kerjanya dari Serbia,  Direktur AJRS, Miladin Milosevic, demikian Pensosbud KBRI Sernia Ariana Yulianti, kepada Antara London, Sabtu.

         Penandatangan Kesepakatan Working Plan,  merupakan tindak-lanjut lembaga arsip kedua negara, dalam melaksanakan berbagai kerjasama di bidang ke arsipan yang  disepakati dan dituangkan dalam MoU Kerjasama Arsip  ditandatangani di Jakarta, 13 Maret tahun lalu.
     Salah satu fokus utama yang akan menjadi target capaian besar dalam pelaksanaan kerjasama di bidang kearsipan antara kedua negara, yaitu mempersiapkan berbagai arsip/dokumentasi Gerakan Non Blok ¿ GNB (Non Aligned Movement ¿ NAM) yang saat ini sedang ditelusuri secara detai oleh kedua lembaga arsip.

        Dokumentasi dan seluruh arsip  disusun bersama dalam Working Plan untuk mewujudkan  ¿Memory of the World of Non Aligned Movement¿ yang diakui dan tercatat resmi  ¿UNESCO¿, sebagai salah satu dokumentasi penting dari bagian sejarah dunia. Target dari capaian penting tersebut, diharapkan dapat direalisasikan pada tahun 2016 mendatang.

          Berbagai upaya  dipersiapkan  lembaga arsip kedua negara yang memerlukan dukungan dari kalangan negara-negara anggota GNB lainnya, khususnya melengkapi berbagai ¿various resource documentations archives of NAM¿ yang dapat memperkaya khasanah dokumentasi arsip GNB yang akan diajukan kepada pihak UNESCO.

         Bersamaan dengan penandatanganan Working Plan juga diluncurkan buku dokumentasi sejarah Indonesia dan Yugoslavia,  ¿Yugoslavija ¿ Indonesia from 1945 - 1967¿merupakan  hasil karya bersama Guru Besar Fakultas Filsafat Universitas Beograd, Prof. Ljbodrag Dimic , Dosen Institut Sejarah Baru Serbia dan Ketua Asosiasi Persahabatan Serbia ¿ Indonesia ¿Nusantara¿, Dr. Aleksandar Rakovic  dan Direktur AJRS,  Miladin Milosevic.

         Pelucuncuran buku selain menandai salah satu capaian penting dalam perayaan ¿60th Years Belgrade ¿ Jakarta Diplomatic Relationship¿ , juga ditujukan untuk memberikan ¿knowledge information¿ kepada kalangan generasi muda kedua negara, tentang jalinan kedekatan hubungan yang dibangun  Bapak Bangsa kedua negara Sukarno dan Tito pada era tersebut dan terus berjalan baik hingga kini di masa Serbia dan Indonesia. ***1***
(ZG/o001).  

(T.H-ZG/B/O. Tamindael/O. Tamindael) 20-09-2014 09:10:39

DUBAI

BAZAR DAN PENTAS SENI HUT RI DI KJRI DUBAI
           London,20/9 (Antara) -  Bazaar dan Pentas Seni digelar KJRI Dubai dalam dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-69 tahun 2014 yang  dihadiri sebanyak 1.432 orang yang diadakan di halaman KJRI Dubai.

         Konsul Fungsi Pensosbud KJRI Dubai, Adiguna Wijaya kepada Antara London, Sabtu mengatakan suhu udara sore hari yang masih cukup panas sekitar 39°C dan  lembab tidak menghalangi  warga Indonesia yang datang dari beragam Emirat di UAE  mengikuti kegiatan bazaar dan pentas seni yang berlangsung hingga larut malam.

          Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama KJRI Dubai dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) KJRI Dubai dan beberapa sponsor perusahaan Indonesia dan asing serta dua bank BUMN Indonesia yang ada di Dubai. Secara resmi pembukaan kegiatan ditandai dengan dinyanyikannya lagu "Indonesia Raya" oleh seluruh warga Indonesia yang hadir.

         Acara dilanjutkan dengan  sambutan Konsul Jenderal RI Dubai, Imam Santoso, yang menyampaikan maksud penyelenggaraan kegiatan serta apresiasi dan terima kasih atas kehadiran dan antusiasme masyarakat Indonesia yang datang dari berbagai Emirat di UAE, para sponsor serta keterlibatan dalam berbagai kegiatan olah raga HUT RI ke-69 KJRI Dubai di bulan Agustus lalu.
    Kegiatan tahun ini istimewa karena menjadi momen peluncuran buku hasil karya DWP KJRI Dubai  berjudul ¿Jelajah Dubai¿, berisi informasi seputar kota Dubai dan hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan keseharian serta informasi penting lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.

         Ketua DWP KJRI Dubai menyampaikan buku kepada Konjen RI Dubai, para sponsor dan membagikan kepada para hadirin.

          Kegiatan bazaar dimeriahkan dengan berbagai lomba permainan rakyat, seperti balap karung, tarik tambang serta ketangkasan anak-anak. Jalannya perlombaan berlangsung sangat meriah dan menghibur serta mendapat sambutan antusias para warga yang hadir.

         Bazaar diikuti 23 stand dari staf KJRI Dubai dan ITPC Dubai, masyarakat Indonesia, rumah makan khas Indonesia, toko barang Indonesia serta  sponsor kegiatan. Berbagai stand menjual aneka hidangan khas Indonesia dan barang lainnya, serta menyampaikan informasi beragam produk sponsor.

          Sementara, pentas seni yang dimulai malam hari menghadirkan empat band  yang turut memeriahkan suasana dan menghibur masyarakat  yang hadir, melalui aksi panggung dengan menyanyikan berbagai lagu pop dan dangdut yang mendapat sambutan  meriah dari para penonton.

         Dalam kegiatan juga diserahkan  berbagai piagam penghargaan kepada sponsor dan  pemenang lomba olah raga HUT RI ke-69 KJRI Dubai, yang meliputi bulu tangkis, bowling, tenis meja, tenis lapangan dan futsal. Selain itu, dibagikan berbagai hadiah  seperti dua tiket pesawat terbang ke Jakarta, voucher kargo dan restoran, serta sejumlah barang elektronik. ***3***
(ZG/o001)

BRUSEL

EKSPANSI KOPI KHAS INDONESIA DENGAN INDIKASI GEOGRAFIS DI PASAR EROPA
          London, 20/9 (Antara) - Dubes  RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, Arif Havas Oegroseno, mengatakan  Masyarakat Eropa yang tinggal di Ibukota Uni Eropa, Brussel, dalam waktu dekat akan  dapat menikmati berbagai cita rasa kopi indikasi geografis Indonesia.

          Hal itu  disampaikan Dubes  disela-sela pembukaan Indonesian Coffee Week di chocolatier  terkemuka di Eropa, Laurent Gerbaud, demikian Sekretaris Tiga KBRI Belgia, Ernesto Simanungkalit kepada Antara London, Sabtu.

         Acara yang digelar selama sepekan  dihadiri  perwakilan dari buyers/importer, Federasi Kopi Eropa, Coffee Roaster Association, Horeca (Hotel, Restaurant, Café),  pejabat dari Komisi Eropa, Kemlu Belgia, serta komunitas pecinta kopi.
   Seluruh tamu yang hadir mencicipi uniknya rasa kopi Arabika Gayo dari Aceh, kopi Arabika Java Preanger dari Jawa Barat, kopi Arabika Kintamani dari Bali, dan kopi Arabika Java Ijen Raung dari Jawa Timur, serta mengenal keragaman kopi yang  terkait dengan kultur, iklim, kondisi geografis  dari berbagai daerah asalnya.

        Laurent Gerbaud  bangga dapat  mempromosikan kopi Indonesia di butik coklatnya yang sangat terkenal di Brussel, dan terletak di pusat kota dan lokasinya tepat di depan gedung Palais de Bozar, pusat aktifitas budaya Eropa yang senantiasa dikunjungi  ribuan pengunjung termasuk wisatawan mancanegara.

         Jeanne Gennar,  pengusaha kopi dan pemilik Kofca Academie (pusat pelatihan dan informasi mengenai Kopi) yang hadir dalam acara, menyampaikan  sangat terkesan dengan keunikan cita rasa kopi Indonesia yang disajikan, tertarik  memperkenalkan kopi Indonesia  di komunitasnya dan memasarkan kopi Indonesia.

         Jeanne, yang dikenal sebagai ¿Barista Mom of Belgium¿ pernah menjabat sebagai presiden dari Specialty Coffee Association Europe (SCAE) untuk wilayah Belgia.

         Promosi kopi khas Indonesia dengan indikasi geografis yang diselenggarakan KBRI Brussel bekerjasama dengan Laurent Gerbaud adalah salah satu upaya Indonesia untuk membidik niche market kopi spesial Eropa.

         Dubes Arif Havas Oegroseno menjelaskan  masyarakat internasional  mengenal Indonesia sebagai produsen kopi ketiga terbesar di dunia. Namun  kopi Indonesia  dicampur dengan  kopi lain dan diperdagangkan dengan merk dagang yang tidak menyebutkan asal usul kopi, akibatnya  Indonesia belum dikenal memiliki jenis kopi dengan standar premium.

         Promosi ini merupakan upaya diplomasi ekonomi yang dilakukan KBRI Brussel untuk menempatkan kopi Indonesia dengan branding dan pasar yang tepat.

         Dubes Havas menyampaikan  sejak tahun 2013, Uni Eropa  memberikan jaminan kepada Indonesia  kopi Gayo dari Aceh tidak dapat didaftarkan sebagai merk dagang  perusahaan Eropa sebagaimana  dilakukan  perusahaan kopi di Belanda.

          Pendaftaran merk kopi Gayo oleh perusahaan Belanda ini, merupakan kesalahan fatal yang harus dicegah, karena tidak hanya merupakan tindakan pencurian nama, tetapi juga menekan petani Aceh sehingga tidak dapat mengekspor ke Uni Eropa.

        Tindakan ini bertentangan dengan upaya Indonesia yang tengah mendaftarkan produk  kopi indikasi geografis Indonesia di Uni Eropa melalui stand alone agreement.

         Upaya ini diharapkan akan mencegah pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengalahkan produk-produk kualitas tinggi Indonesia untuk kepentingan mereka tanpa mempedulikan kepentingan Indonesia.

         Kegiatan Indonesian Coffee Week di Brussel ini, merupakan rangkaian promosi kopi indikasi geografis Indonesia di Eropa yang diikuti KBRI Brussel bekerjasama dengan kementerian dan pemerintah kabupaten terkait dalam memperkenalkan kopi bersertifikasi Indikasi Geografis  kepada pecinta kopi di Dublin Coffee and Tea Festival baru baru ini.
    Festival yang diselenggarakan SCAE, dan Irish Food Service Suppliers Alliance (IFSA), serta diikuti  sekitar 70 pengusaha Eropa, roasters, outlet dan distributor, komunitas pecinta kopi, coffee bloggers, barista dan produsen mesin kopi serta dihadiri  sekitar 5000 pengunjung.  ***2***
(ZG/o001 )
(T.H-ZG/B/O. Tamindael/O. Tamindael) 20-09-2014 09:26:19

DUBAI

BAZAR DAN PENTAS SENI HUT RI DI KJRI DUBAI

 London,20/9 (Antara) - Bazaar dan Pentas Seni digelar KJRI Dubai dalam dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-69 tahun 2014 yang dihadiri sebanyak 1.432 orang yang diadakan di halaman KJRI Dubai. Konsul Fungsi Pensosbud KJRI Dubai, Adiguna Wijaya kepada Antara London, Sabtu mengatakan suhu udara sore hari yang masih cukup panas sekitar 39°C dan lembab tidak menghalangi warga Indonesia yang datang dari beragam Emirat di UAE mengikuti kegiatan bazaar dan pentas seni yang berlangsung hingga larut malam. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama KJRI Dubai dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) KJRI Dubai dan beberapa sponsor perusahaan Indonesia dan asing serta dua bank BUMN Indonesia yang ada di Dubai. Secara resmi pembukaan kegiatan ditandai dengan dinyanyikannya lagu "Indonesia Raya" oleh seluruh warga Indonesia yang hadir. Acara dilanjutkan dengan sambutan Konsul Jenderal RI Dubai, Imam Santoso, yang menyampaikan maksud penyelenggaraan kegiatan serta apresiasi dan terima kasih atas kehadiran dan antusiasme masyarakat Indonesia yang datang dari berbagai Emirat di UAE, para sponsor serta keterlibatan dalam berbagai kegiatan olah raga HUT RI ke-69 KJRI Dubai di bulan Agustus lalu. Kegiatan tahun ini istimewa karena menjadi momen peluncuran buku hasil karya DWP KJRI Dubai berjudul ¿Jelajah Dubai¿, berisi informasi seputar kota Dubai dan hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan keseharian serta informasi penting lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. Ketua DWP KJRI Dubai menyampaikan buku kepada Konjen RI Dubai, para sponsor dan membagikan kepada para hadirin. Kegiatan bazaar dimeriahkan dengan berbagai lomba permainan rakyat, seperti balap karung, tarik tambang serta ketangkasan anak-anak. Jalannya perlombaan berlangsung sangat meriah dan menghibur serta mendapat sambutan antusias para warga yang hadir. Bazaar diikuti 23 stand dari staf KJRI Dubai dan ITPC Dubai, masyarakat Indonesia, rumah makan khas Indonesia, toko barang Indonesia serta sponsor kegiatan. Berbagai stand menjual aneka hidangan khas Indonesia dan barang lainnya, serta menyampaikan informasi beragam produk sponsor. Sementara, pentas seni yang dimulai malam hari menghadirkan empat band yang turut memeriahkan suasana dan menghibur masyarakat yang hadir, melalui aksi panggung dengan menyanyikan berbagai lagu pop dan dangdut yang mendapat sambutan meriah dari para penonton. Dalam kegiatan juga diserahkan berbagai piagam penghargaan kepada sponsor dan pemenang lomba olah raga HUT RI ke-69 KJRI Dubai, yang meliputi bulu tangkis, bowling, tenis meja, tenis lapangan dan futsal. Selain itu, dibagikan berbagai hadiah  seperti dua tiket pesawat terbang ke Jakarta, voucher kargo dan restoran, serta sejumlah barang elektronik. ***3***
<< B A C K >>
D0200914000365  20-SEP-14  JAS  JKT

SYARIAH

ANTISIPASI RESIKONYA KEUANGAN SYARIAH JADI PERHATIAN

           London, 20/9 (Antara) -   Islamic Development Bank (IDB)  menggelar konferensi tingkat internasional yang khusus membahas permasalahan risiko perbankan syariah dan keuangan syariah secara umum.

        Konferensi yang diadakan di tempat kegemilangan Dinasti Ottoman, Istanbul, Turki ini adalah kali keenam selama dua belas tahun terakhir mendapat perhatian dari peserta  yang hadir, demikian Murniati Mukhlisin, mahasiswi S3 di University of Glasgow, Skotlandia, Inggris/Penerima Beasiswa Diktis, Kementerian Agama Republik Indonesia yang menjadi salah satu pembicara kepada Antara London, Sabtu.

          Dikatakannya  tema umum yang diangkat tahun ini adalah "Risk Management, Regulation and Supervision" mencakupi beberapa sub tema yaitu Basel 3 and Islamic Finance, Overarching issues in Risk Management, Regulation an Supervisio, Risk management instruments and modelling in risk analysis, Pricing and risk quantification, Factors influencing risk management in Islamic banking, Recent findings and thoughts in risk management.

          Dalam konferensi  Indonesia diwakili  Bank Indonesia dan Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Tazkia,  Murniati Mukhlisin, kandidat doctor bidang Akuntansi Islam dari University of Glasgow, Scotland, United Kingdom, yang mewakili Tazkia  membentangkan risetnya mengenai kinerja arsitektur keuangan syariah internasional dan dampaknya terhadap standardisasi laporan keuangan syariah.

          Menurut Murniati Mukhlisin,, Institusi seperti zakat dan wakaf pun belum disejajarkan peranannya padahal Lembaga Keuangan Syariah (LKS)   untuk itu perlu bersinergi dengan baik dan cetak biru yang memetakan semuanya serta menggambarkan perencanaan arsitektur ini ke depannya.

          Menurut Murniati, ada beberapa temuan mengenai institusi di bawah arsitektur keuangan syariah internasional saat ini yaitu kurangnya komunikasi, kerja sama, dan tingginya ego masing ¿ masing institusi. ¿Institusi seperti Zakat dan Wakaf pun belum disejajarkan peranannya padahal LKS perlu bersinergi dengan baik," ujarnya.

         Jika ini dibuat dan dilaksanakan, diharapkan  dapat memitigasi berbagai macam resiko apalagi jika standardisasi laporan keuangan bagi lembaga keuangan syariah di dunia ini dapat segera dirampungkan, untuk dijadikan rujukan jelas bagi segenap institusi keuangan syariah yang ada¿ ujar Murniati.

         Arsitektur Keuangan Syariah Indonesia (AKSI) sudah dicetuskan Direktorat Perbankan Syariah, Bank Indonesia sejak tahun 2008 yang lalu hingga saat ini masih dalam pipeline.

         Seiring berjalan, saat ini Bappenas sedang mengadakan survei untuk mempelajari permasalahan yang dihadapi oleh industri keuangan syariah yang kelak akan digunakan sebagai masukan pembuatan arsitektur tersebut.

        Sementara itu, Dr. Yulizar Djamaluddin Sanrego, M.Ec yang juga mewakili Tazkia mengangkat isu tentang sekuritas Repo Syariah sebagai solusi bagi manajemen likuiditas bank syariah. Menurutnya beberapa studi menunjukan bahwa sekuritas jenis ini sesuai dengan prinsip syariah, namun perlu dibuat kajian yang lebih mendetail lagi. ***2***
(ZG/o001)
(T.H-ZG/B/O. Tamindael/O. Tamindael) 20-09-2014 08:47:58

AUSTRIA

HYMNE AUSTRIA DAN INDONESIA PUSAKA HANGATKAN KOTA WINA

          London,19/9 (Antara) - Lagu hymne Austria yang dikombinasikan dengan lagu Indonesia Pusaka menghangatkan suasana keakraban diantara kedua bangsa dalam acara  Malam Budaya Indonesia yang digelar KBRI  Wina, Austria.

         Sementara Tari Panyembrana yang merupakan tari penyambutan para tamu mengawali Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-69 dan Hubungan Diplomatik Indonesia-Austria ke-60 di Wiener Konzerthaus, Wina Austria, demikian  Counsellor KBRI/PTRI Wina Dody Kusumonegoro kepada Antara London, Jumat.

        Perayaan berlangsung  meriah dan mendapat sambutan hangat dari sekitar 680 hadirin yang memenuhi gedung konser bergengsi di kota Wina tersebut dalam acara yang dikemas sebagai pagelaran seni budaya Indonesia yang digelar KBRI/PTRI Wina, dan didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, INAfest, Friends of Indonesia, masyarakat dan diaspora Indonesia.

         Dubes  RI untuk Austria dan Slovenia serta Organisasi Internasional di Wina Rachmat Budiman menyatakan  hubungan kedua negara selama 60 tahun tidak saja dalam arti hubungan diplomatik melainkan lebih dari itu.

         "Hubungan persahabatan antara masyarakat kedua negara telah terajut jauh sebelum Indonesia memperoleh kemerdekaannya. Saat ini saling kunjung antara masyarakat kedua negara yang terus meningkat, demikian juga minat warga Austria pada seni budaya Indonesia terus berkembang lebih mendekatkan hubungan kedua negara," demikian Rachmat.

        Persahabatan kedua negara dipandang Dubes Rachmat Budiman semakin berkembang dikarenakan kedua negara berbagi nilai dan pandangan yang sama dalam berbagai isu diantaranya pembangunan, demokrasi dan perlindungan HAM.

        Diharapkan persamaan nilai-nilai ini dapat terus dijadikan landasan dalam peningkatan hubungan diberbagai bidang.

        Sementara itu, perwakilan dari Pemerintah Austria, Direktur Christian Brunmayr dari Kementerian Luar Negeri Austria menyatakan  Austria mengakui kemerdekaan RI sejak tanggal 9 Mei 1950 dan pada tahun 1954 membuka hubungan diplomatik.

        Sejak itu, hubungan kedua negara terus meningkat misalnya dibidang ekonomi, perusahaan besar Austria yang menanamkan modalnya di Indonesia terus meningkat.

        Selain itu, hubungan erat ditunjukkan dengan pemberian beasiswa yang oleh Pemerintah Austria kepada pelajar Indonesia yang juga terus bertambah.

        Eratnya persahabatan kedua bangsa tercermin dalam penyajian acara perayaan tersebut diantaranya penampilan Altenburg Gamelan Orchestra yang terdiri 11 orang penabuh gamelan warga Austria yang membawakan beberapa tembang dan mengiringi para penari.

        Selain itu juga tampil 11 orang pesilat Austria yang tergabung dalam Pencak Silat Anak Harimau dan dapat menguasai seni beladiri tradisional Indonesia yang menunjukkan gerakan tubuh yang sangat lentur tetap penuh dengan kekuatan.

        Hubungan akrab juga ditampilkan dengan penayangan klip film mengenai "Foreign Born Indonesian Artist" seperti Professor Helmut Kand, Pelukis Austria yang sebagian besar karyanya mempunyai pengaruh kuat dari seni budaya dan kehidupan masyarakat Bali.

        Dalam perayaan itu juga ditampilkan film pendek mengenai pembuatan Batik dan Angklung yang merupakan hasil dari kunjungan  Televisi Nasional Austria ORF ke Indonesia.

        Berbagai macam tarian daerah juga menyemarakkan malam budaya itu diantaranya tari Ngarojeng yang dibawakan oleh para penari binaan KBRI/PTRI Wina yang tergabung dalam GPN, Tari Jaipong, Merak dan Tari Kendang oleh Gigi Dance dari Jakarta.

        Keanekaragaman seni musik traditional Indonesia juga mendapat sambutan hangat dari para hadirin misalnya irama musik Kolintang yang khas serta alunan vokal dari vokal group binaan KBRI/PTRI Wina membawakan lagu-lagu daerah secara merdu.

        Penampilan angklung keluarga besar KBRI/PTRI Wina menarik perhatian mengingat banyak para penonton yang belum mengenal alat musik Angklung.

        Pada acara puncak, penampilan group Sasando yang mengiringi Dubes membawakan lagu "I am from Austria" dan Angklung interaktif Ika Widianingsih menjadi puncak acara.

        Sementara Angklung interaktif membuat para hadirin antusias memainkan tiga lagu yang diajarkan.

        Acara pada perayaan ini merupakan sebagian kecil dari cerminan hubungan antara masyarakat kedua negara namun terlihat bahwa potensi hubungan kedua negara sangat besar untuk terus dikembangkan di masa datang.

   
(ZG)
(T.H-ZG/C/A. Novarina/A. Novarina) 19-09-2014 17:47:24

OSLO

NANDAK GANJEN MEMPESONA DI MALAM BUDAYA ASEAN

          London 19/9 (Antara) - Pesona tari Nandak Ganjen yang dibawakan Fatimah dan Safrini, serta pertunjukan angklung KBRI Oslo dengan  lagu Heal the World yang dipopulakan Michael Jackson, mempesona hadirin pada Malam Budaya ASEAN 2014 (ASEAN Cultural Night 2014), di Storsalen Menighet, Oslo.

         Acara Malam Budaya tersebut digelar empat Kedubes negara anggota ASEAN di Oslo, yaitu Indonesia, Philippina, Thailand dan Viet Nam guna memperingati HUT ASEAN ke-47 dan untuk menguatkan gaung ASEAN di Eropa, khususnya di Norwegia yang kedua kalinya diadakan setelah acara serupa sukses pada tahun 2012.

         Penampilan angklung KBRI Oslo tersebut menjadi satu-satunya pertunjukan yang mendapat sambutan meriah dari hadirin sepanjang acara tersebut, kata Pensosbud KBRI Oslo, Dyah Kusumawardani kepada Antara, London, Jumat.

         Sekitar 300-an orang tamu undangan dari kalangan Pemerintah, korps diplomatik, kalangan bisnis, relasi masing-masing Kedubes dan tokoh masyarakat hadir pada kesempatan sore yang cerah tersebut, termasuk Kepala Protokol Istana/Dirjen Protokol Kemlu Ms. Merete Brattested.

          Dubes RI Oslo Yuwono A. Putranto menyampaikan dengan keempat Kedubes ASEAN melakukan kegiatan bersama, promosi dan gaung ASEAN sebagai suatu kawasan akan semakin mengena khususnya di kalangan masyarakat setempat. Apalagi sekarang Norwegia telah mengaksesi ASEAN Treaty of Amity and Cooperation (TAC).

         Kegiatan ini sangat efektif karena dapat diselenggarakan dalam skala lebih besar dibanding jika tiap Kedubes melakukan kegiatan secara terpisah, katanya.

         Selain tari Nandak Ganjen dan pertunjukan angklung oleh Indonesia, hadirin juga disuguhi fashion show oleh Filipina yang memperkenalkan kain olahan serat khas negara tersebut. Thailand mempersembahkan tari Kinnaree dan Khon serta permainan Ranat (xylophone khas Thailand), sementara Viet Nam menampilkan permainan biola dan piano.

         Malam Budaya tersebut didahului dengan resepsi. Para tamu undangan disuguhi dengan berbagai makanan dan minuman khas keempat negara ASEAN. Sajian Indonesia, siomay Bandung dan pempek Palembang ludes disantap para tamu. Demikian pula minuman es buah termasuk favorit para tamu.

         Acara ini terselenggara dengan dukungan Thai Airways, perusahaan travel 1-2Travel dan Eviva Tour, serta perusahaan importir Scanesia dan Scanasia. Di masa mendatang, keempat Kedubes negara-negara ASEAN berkomitmen untuk menyelenggarakan acara bersama kembali, untuk semakin menguatkan kehadiran ASEAN di Norwegia.***3***
(ZG)
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 19-09-2014 08:35:44

LONDON

DUBES SERAHKAN PIAGAM KEPADA JENDERAL IMO

            London,13/9 (Antara) - Dubes RI untuk Kerajaan Inggris dan Republik Irlandia serta Wakil Tetap RI untuk International Maritime Organization (IMO) T.M. Hamzah Thayeb menyerahkan dua Piagam Aksesi Pemerintah Indonesia kepada Sekretaris Jenderal IMO, Mr. Koji Sekimizu,
       Kedua piagam itu adalah Konvensi Internasional mengenai Tanggung Jawab Sipil terhadap Kerusakan akibat Pencemaran Minyak Bahan Bakar, 2001 dan Konvensi Internasional mengenai Pengendalian Sistem-sistem Anti-Teritip Berbahaya pada Kapal-kapal, 2001, demikian Sekretaris Dua KBRI London, Veronika Vonny kepada Antara London, Sabtu.

           Dubes Hamzah Thayeb, penyerahlan Piagam Aksesi berlangsung di Kantor Pusat IMO, London dihadiri oleh Frederick Kenny, Director for Legal Affairs and External Division, IMO; Minister Counsellor Politik; serta Atase Perhubungan, KBRI London.

           Dubes menyampaikan penyerahan kedua piagam tersebut merupakan bentuk komitmen Indonesia terhadap isu keselamatan, keamanan dan perlindungan lingkungan laut.

           Ditambahkan pula bahwa dengan terpilihnya presiden dan pemerintahan baru Indonesia yang akan secara aktif melaksanakan mandatnya pada bulan Oktober 2014, diharapkan Indonesia dapat meningkatkan komitmen tersebut.

            Sekjen IMO menyambut baik komitmen yang ditunjukkan Indonesia terhadap berbagai isu maritim dan menegaskan aksesi Pemri terhadap AFS Convention akan memberikan kontribusi bagi perlindungan lingkungan laut melalui kewajiban negara pihak untuk membatasi maupun melarang penggunaan sistem anti-fouling/lapisan cat berbahaya pada dasar kapal yang dapat merusak ekosistem dan organisme laut.

            Aksesi terhadap Bunker Convention akan memberikan kontribusi bagi kompensasi yang cepat, memadai dan efektif bagi korban yang mengalami kerugian akibat tumpahan minyak dari bahan bakar kapal. ***1***
( ZG )
(T.H-ZG/B/E.S. Syafei/E.S. Syafei) 13-09-2014 22:48:24

HUT RI PRAHA

RESEPSI PERINGATAN HUT RI DI KBRI PRAHA

         London, 18/9 (Antara) - Paduan diplomasi politik, ekonomi dan budaya mewarnai resepsi diplomatik dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 di Praha, Republik Ceko.

        Kegiatan yang digelar KBRI Praha di Wisma Duta, Praha, ini sekaligus perayaan hubungan diplomatik RI-Ceko yang ke-64.

        "'All-in-one diplomacy' dimeriahkan tarian dari Gigi Art of Dance Jakarta, fesen dan displai produk karya desainer kebaya, batik dan perhiasan dari Indonesia yang tergabung dalam INAfest Goes to Europe,"
kata Sekretaris Ketiga Penerangan dan Juru Bicara KBRI Praha, Fitriyani Riduan kepada Antara London, Kamis.

        Selain itu, sajian kuliner khas nusantara, yaitu sate ayam, bakso, siomay, gado-gado dan berbagai jajanan pasar.

        Direktur Hubungan Luar Negeri, Kantor Presiden Republik Ceko, Dubes Hynek Kmonicek, hadir sebagai tamu kehormatan dalam resepsi yang dihadiri sekitar 200 orang terdiri dari pejabat tinggi Pemerintah dan Parlemen Republik Ceko, Dubes asing dan kalangan korps diplomatik, pengusaha Prague Business Club serta pengusaha Indonesia dan kalangan perguruan tinggi dan media massa Ceko.

       Dubes RI Praha, Emeria WA Siregar menyampaikan capaian Pemerintah RI era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia sekaligus menginformasikan visi kepemimpinan baru di bawah presiden terpilih, Joko Widodo, yang akan dilantik pertengahan Oktober mendatang.

        Menurut Emeria, hubungan bilateral RI-Rep. Ceko di bidang politik mengalami puncaknya pada saat kunjungan Presiden Vaclav Klaus ke Indonesia, Juli 2012 lalu. Sedangkan di bidang ekonomi, meskipun mengalami penurunan akibat krisis yang melanda Eropa, namun Dubes Emeria Siregar yakin akan meningkat di masa mendatang.

       Di bidang sosial budaya terdapat peningkatan yang signifikan. Tercatat 149 mahasiswa Rep. Ceko belajar seni, budaya dan Bahasa Indonesia melalui program beasiswa Dharmasiswa serta Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia .

       Di bidang pendidikan, tercatat sembilan universitas dari Indonesia menjalin kemitraan dan kerja sama dengan universitas di Ceko. Pada Juli lalu Palacky University menandatangani MoU dengan Universitas Udayana yang membuka jurusan Indonesia, sekaligus menandai pendirian jurusan Indonesia kedua di Republik Ceko setelah Charles University Prague.

       Sementara itu, Duta Besar Hynek Kmonicek menyampaikan bahwa Kastil Praha siap menerima kunjungan balasan Presiden RI atas kunjungan Presiden Republik Ceko ke Indonesia tahun 2012.

       Dubes Kmonicek menyampaikan apresiasi tinggi atas hubungan baik yang selama ini terjalin antara RI-Ceko dan merasa terkesan dengan keunikan budaya Indonesia. Bahkan Dubes Kmonicek memuji keunikan konsep Resepsi Diplomatik, salah satu yang terbaik yang pernah dialami.

       Capaian-capaian penting dalam kerja sama bilateral terus diukir yang dapat dijadikan aset bagi upaya untuk memperkuat hubungan bilateral RI-Rep. Ceko di masa mendatang.  ***1*** (ZG)

(T.H-ZG/C/S. Muryono/S. Muryono) 18-09-2014 18:11:24

DIKTI

KPDLN AJAK DIRJEN DIKTI DIALOG SOAL BEASISWA

           London,16/9 (Antara)-  Mahasiswa yang terhimpun dalam wadah Perhimpunan Karyasiswa Dikti di Luar Negeri (PKDLN)  berharap bisa berdialog dengan Dirjen Dikti untuk mencari solusi permanen sehubungan dengan keterlambatan penyaluran beasiswa luar negeri Dikti,


Sudah saatnya beasiswa luar negeri Dikti dikelola oleh lembaga berstatus Badan Layanan Umum yang memiliki standar yang setara dengan LPDP atau dikelola oleh LPDP, demikian Ketua Pusat Perhimpunan Karyasiswa Dikti Luar Negeri (PKDLN), M. Nasir Sonni kepada Antara London, Selasa.

     
Hal itu disampaikan Sekretaris Umum PKDLN, Ganjar Widhiyoga, sehubungan   dengan keterlambatan penyaluran beasiswa luar negeri Dikti, pernyataan Dirjen Dikti dan Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti dan juga pemberitaan di berbagai media tentang persoalan

Perhimpunan Karyasiswa Dikti di Luar Negeri  menyampaikan sikap mendukung pernyataan Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti tentang solusi permanen atas permasalahan pengelolaan beasiswa luar negeri Dikti,  sudah saatnya beasiswa luar negeri Dikti dikelola  lembaga berstatus Badan Layanan Umum memiliki standar yang setara dengan LPDP atau dikelola oleh LPDP.  

Diakuinya memang  terjadi keterlambatan penyaluran beasiswa luar negeri Dikti term 2 2014. Sesuai jadwal yang disampaikan Dikti yang bisa dilihat di situs studi.dikti.go.id/forum/index.php, seharusnya beasiswa diterima karyasiswa pada bulan Juli 2014 atau sebelum Hari Raya Idul Fitri.

     
Keterlambatan ini disebabkan kekacauan sistem progress report online yang baru diinisiasi Dikti pada tahun ini. Sesuai jadwal yang  diumumkan, seharusnya Dikti mengirim link isian progress report online ke pembimbing karyasiswa dan diisi serta disampaikan  pembimbing di bulan Juni.

     
Diakui ada beberapa pembimbing yang telah menerima email, tetapi sampai hari ini banyak pembimbing yang belum mendapatkan email dari Dikti.  
 
Akibatnya, penyaluran beasiswa menjadi terlambat dan tidak ada penjelasan apapun dari Dikti di studi.dikti.go.id/forum/index.php ataupun pemberitahuan resmi melalui email ke karyasiswa.

     
 
Keluhan dan permintaan informasi (baik dari karyasiswa maupun dari supervisor) antara tanggal 15 Agustus sampai 8 September tidak pernah ditanggapi. Padahal, tanpa kekacauan dalam sistem progress report pun, keterlambatan beasiswa menjadi persoalan dari tahun ke tahun.

   
     
Hal ini mengakibatkan sebagian karyasiswa mengalami kesulitan keuangan. Banyak karyasiswa mengalami penghentian akses layanan dari universitas hingga beberapa mengalami ancaman dikeluarkan dari pihak kampus dan pencabutan status visa mereka karena belum membayar tuition fee.  Lebih jauh lagi, hal ini mempermalukan Dikti di mata perguruan tinggi di Luar Negeri dan juga merusak citra Negara Republik Indonesia


Pernyataan Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti yang menyebutkan penyebab keterlambatan pencairan dana adalah keterlambatan supervisor atau karyasiswa dalam menyerahkan progres report berpotensi mengganggu hubungan baik antara supervisor dan karyasiswa, serta mengurangi kepercayaan terhadap Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

   
 
 
Pada faktanya, supervisor selama ini adalah pihak yang sangat peduli dan proaktif dengan kelancaran studi karyasiswa di luar negeri. Untuk mendorong perbaikan pengelolaan beasiswa luar negeri Dikti, sejak tanggal 9 September ,berhimpun dalam wadah Perhimpunan Karyasiswa Dikti di Luar Negeri (PKDLN) dan berharap bisa berdialog dengan Dirjen Dikti untuk mencari solusi permanen atas persoalan, demikian M. Nasir Sonni.(ZG)
(T.H-ZG/B/M. Taufik/M. Taufik) 16-09-2014 16:08:57



KARATE

INDONESIA RAIH DUA EMAS KARATE LION CUP

         London, 16/9 (Antara) - Indonesia meraih dua medali emas pada nomor kata junior putra dan putri setelah mengalahkan karateka junir asal beberapa negara Eropa dalam ajang Lion Cup Luxembourg Open 2014.

        Dalam kompetisi yang berlangsung 13 September, diikuti 759 peserta dari 85 klub dari 35 negara itu, Magfirah Syamsul Alam memperoleh medali emas kata perorangan putri junior, kata Sekretaris Tiga KBRI Brusel, Ernesto Simanungkalit kepada Antara London, Selasa.

        Sementara Chandra Nevo Kertawijaya memperoleh satu medali emas kata perorangan putra junior.

        Magfirah Syamsul Alam juga memperoleh satu medali perak di nomor yang sama dan dua medali perak masing-masing diperoleh Yofin Yola Paramitha (kelas 48 kg Putri Junior) dan Athallariq Irawan Putra (kelas 55 kg putra junior).

        Tim Indonesia yang tampil membanggakan ini diwakili enam  putra-putri dari enam Sekolah Menengah Atas (SMA) yaitu Magfirah Syamsul Alam dari SMA 4 Makassar, Sulawesi Selatan, Yofin Yola Paramitha dari SMA 1 Batu, Malang, Jawa Timur, Chintya Dela Venia, dari SMA Yusha, Jakarta Utara, Chandra Nevo K dari SMA Tambun, Bekasi, Jabar, Athallariq Irawan Putra dari siswa SMAN 3 Surakarta, Jawa Tengah dan Muhammad Fahmi Sanusi, siswa SMAN 4 Medan, Sumatera Utara.

        Tim karate pelajar SMA yang bertanding itu didampingi Manager Alex Firngadi, Ass. Manager Muamar Surawidarto , Team Leader Yoyo Satrio dan pelatih Idris Taher Gusti.

        Tim nasional putra putri Indonesia yang bertanding di Lion Cup Luksemburg 2014 ini merupakan binaan Direktorat Pembinaan SMA, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. ***3***
(ZG)
(T.H-ZG/B/R. Malaha/R. Malaha) 16-09-2014 16:19:13